NqDEQMRpEBnRF1-BfMHxdlfAQFw

Alexa Rank

Selasa, 25 Oktober 2011

Solusi Pasca Instal Ubuntu 1

 TroubleShooting Pasca Install Ubuntu 9.10 – Karmic Koala



Assalammualaikum,

Kembali lagi , masih bersama saya Ramandita, masih dalam blog  ramaberkata.
Posting kali ini akan membahas tentang solusi ( TroubleShooting ) yang mungkin akan kita temui setelah melakukan instalasi OS Linux Ubuntu.

Berikut adalah masalah yang mungkin anda temui ketika selesai menginstall Ubuntu, dalam kasus ini saya menggunakan Ubuntu versi 9.10 ( Karmic Koala ), kebetulan waktu sedang jalan-jalan ke sebuah Mall dibilangan Karawaci Tangerang, ga sengaja nemu OS ini disebuah Toko Software, karena tertarik dari tampilan Bungkus CDnya, saya langsung beli deh,
 #Uuuuupzzz, saya malah Curhat :P.

Maap, maap ya buat pembaca sekalian, maklum Laper, #GA ADA HUBUNGANNYA!


Oke langsung saja, berikut adalah masalah yang saya temui ketika selesai melakukan instalasi baik booting penuh maupun dual booting.

1.      File-file Multimedia tidak dapat diputar ( MP3, AVI, FLV dll )
2.      Web Camera ( cheese webcam booth ) belum tersedia
3.      Untuk pengguna Laptop / notebook yang terpasang WiFi, belum dapat beroperasi
4.      Printer tidak dapat sinkron , dll


Sebenarnya masalah – masalah diatas bukanlah hal yang patut dipusingkan, namun alangkah kesalnya bila OS kita belumlah maksimal. Untuk Linux sendiri kebanyakan kita harus melakukan konfigurasi melalui Terminal, baik untuk proses instalasi sampai update sistem, namun belakangan ini, Linux ( Ubuntu ) telah mempermudah proses instalasi melalui GUI ( Graphical User Interface ) , yaitu melalui Ubuntu Software Center dan Synaptic Package Manager , untuk kedua proses tersebut akan dijelaskan lebih lanjut.

Langsung saja Pemecahan dari masalah diatas :


1. File-file Multimedia tidak dapat diputar ( MP3, AVI, FLV dll )
Sebenarnya pada Ubuntu sendiri file – file seperti diatas tidak / belum langsung terbaca, karena file jenis ini sebenarnya adalah file ekstensi daripada OS Windows, oleh karena itu dibutuhkan proses Konversi, nah konversi atau menginstall perangkat konversi ini bisa dilakukan melalui Terminal,
yaitu langkahnya sebagai berikut :

Buka Terminal = Applications >> Accessories >> Terminal
Lalu ketikkan perintah = apt-get install ubuntu-restricted-extras
jangan lupa diupdate dahulu repositoriesnya dengan mengetik perintah = sudo apt-get update

itu untuk menginstall seluruh file multimedia Codecsnya, dan jangan lupa harus ada koneksi internet, atau setidaknya anda memiliki file Repositories sendiri, Repositories akan dijelaskan pada topik berikutnya.

Atau bisa juga anda pilih file multimedianya , jika failed to open, nanti juga akan otomatis mencari repositoriesnya sendiri, tapi sekali lagi mesti ada koneksi internet.


2.     Web Camera ( cheese webcam booth ) belum tersedia
Bila Webcam masih belum dapat digunakan, maka lakukan langkah sebagai berikut :
     1. Buka Terminal login sebagai root
     2. Ketikan perintah: sudo apt-get install cheese
     3. Klo sudah selesai, buka aplikasinya di Sound & Video – Cheese Webcam Booth
     4. Selamat Mencoba

3.     Untuk pengguna Laptop / notebook yang terpasang WiFi, belum dapat beroperasi

Pastikan modem yang terpasang adalah Broadcom,
Cara mengeceknya buka terminal, lalu ketikkan :

iwconfig

Untuk pengguna Laptop Compaq CQ 40 , gunakan perintah ini pada terminal :

sudo apt-get update [tekan enter]
sudo apt-get install --reinstall bcmwl-kernel-source [tekan enter]

dengan satu syarat , sambungkan laptop anda ke internet terlebih dahulu melalui kabel LAN atau modem

jika cara diatas gagal,
maka coba cara ini :

1Hubungkan laptop atau notebook anda ke internet.
2. Buka terminal Ubuntu anda, ketikkan perintah
sudo apt-get install build-essential
3. Setelah anda berhasil instal build essential, lanjutkan dengan instal windows wireless driver. Ketikkan perintah
sudo apt-get install ndisgtk

4. Setelah terdownload dan terinstal, buka menu, administration, windows wireless drivers. Buka aplikasi tersebut, kemudian klik install new driver. Cari file bcmwl5.inf. Klik install driver. Maka akan muncul notifikasi hardware tidak ditemukan.
5. Setelah anda instal file bcmwl5.inf, buka synaptic package manager. Pada kolom cari, ketikkan broadcom. Setelah itu, centang semua file yang ada pada hasil pencarian tersebut. Setelah terdownload dan terinstal, restart laptop atau notebook anda.
Setelah anda restart laptop atau notebook anda, pada network connection akan muncul tulisan Wireless Networks Disconect. Untuk cek dengan cara lain, buka terminal anda. Ketikkan perintah iwconfig, maka akan muncul keterangan seperti berikut:
wlan0 IEEE 802.11g ESSID:off/any
Mode:Managed Frequency:2.462 GHz Access Point: Not-Associated
Bit Rate:54 Mb/s Tx-Power:32 dBm
RTS thr:2347 B Fragment thr:2346 B
Power Management:off
Link Quality:0 Signal level:0 Noise level:0
Rx invalid nwid:0 Rx invalid crypt:0 Rx invalid frag:0
Tx excessive retries:0 Invalid misc:0 Missed beacon:0


4.    Printer tidak dapat sinkron , dll
Kebanyakan Driver Printer yang akan digunakan pada Ubuntu, telah terinstall otomatis, hanya perlu mengaktifkannya saja, terutama untuk merk HP , disini saya menngunakan Printer HP Deskjet D1660

Buka System> Administration> Printing
Klik kanan  Deskjet d1600 series
Klik properties
Klik Settings

"Change" in Make and Model bar
....itu akan mencari driver secara otomatis

Klik HP, click deskjet 1600 series
Pilih driver HP Deskjet D1600 Series, hpcups 3.10.2 atau hpijs 3.9.8 Recomended , lalu forward.

Selamat Mencoba....


Baca Juga mengenai , cara menanggulangi Virus Windows melalui UBUNTU






 








0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews